hub 0821 2742 4060 jika Anda ingin beli pH Meter
Dikutip dari wikipedia,
"pH adalah derajat keasaman yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau kebasaan yang dimiliki oleh suatu larutan. Ia didefinisikan sebagai kologaritma aktivitas ion hidrogen (H+) yang terlarut. Koefisien aktivitas ion hidrogen tidak dapat diukur secara eksperimental, sehingga nilainya didasarkan pada perhitungan teoritis. Skala pH bukanlah skala absolut. Ia bersifat relatif terhadap sekumpulan larutan standar yang pH-nya ditentukan berdasarkan persetujuan internasional"
Alat ukur untuk mengukur pH dinamakan pH meter. Konsepnya adalah dengan melihat perbedaan elektrik potensial yang terjadi antara larutan yang terdapat di dalam elektroda gelas (diketahui) dan yang di luar elektroda gelas (tidak diketahui).
Berikut skema sederhananya
Elektroda pada pH meter terdiri dari tabung gelas yang berisi KCl yang merupakan elektrolit yang berinteraksi dengan HgCl diujung larutan KCl. Tabung gelas ini mudah pecah sehingga untuk menghubungkannya digunakan keramik berpori atau bahan sejenisnya.
Elektroda semacam ini tidak mudah terkontaminasi oleh logam dan unsure natrium.Elektroda gelas terdiri dari tabung kaca yang kokoh dan tersambung dengan gelembung kacayang tipis. Di dalamnnya terdapat larutan KCl yang buffer ph 7. Elektroda perak yang ujungnya merupakan perak kloride (AgCl2) dihubungkan ke dalam larutan tersebut.
Biasanya, pada alat elektronik seringkali memiliki emf sendiri yang mengganggu perhitungan. Oleh karena itu, alat tersebut dilapisi oleh suatu lapisan kertas pelindung yang biasanya terdapat di bagian dalam elektroda gelas agar emf nya terisolasi. Selain emf, temperatur juga sering mengganggu pengukuran, maka pada kebanyakan pH meter modern, sudah dilengkapi dengan alat untuk mengkoreksi pengaruh temperatur.
0 Komentar